Cirebon (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Cirebon, Jawa Barat menyita sebanyak 1.771 botol minuman keras (miras) berbagai jenis dan merek dalam operasi penyakit masyarakat (pekat) di wilayah Kabupaten Cirebon yang digelar selama libur panjang Idul Adha 1446 Hijriah.
Kepala Polresta Cirebon Kombes Pol Sumarni di Cirebon, Senin, mengatakan razia ini dilakukan secara masif di sejumlah titik pada wilayah Cirebon guna menjaga kondusivitas menjelang dan setelah perayaan Idul Adha.
“Razia ini merupakan bagian dari langkah preventif kami menekan angka kriminalitas yang kerap dipicu oleh konsumsi miras,” katanya.
Ia menjelaskan dari total jumlah tersebut, sebanyak 430 botol diamankan saat malam takbiran pada Jumat (6/6), yang terdiri atas 308 botol ciu, 83 botol miras pabrikan, 29 botol arak Bali, serta 10 liter tuak.
Menurut dia, razia saat malam takbiran dilakukan di 11 lokasi berbeda yang tersebar di Kecamatan Beber, Sumber, Ciledug, Pabuaran, Babakan, Gegesik, dan Plumbon.
“Sejumlah warung, toko kelontong, dan rumah warga yang diduga menjual miras tanpa izin menjadi target utama kami,” katanya.
Selain itu, ia mengatakan petugas kembali mengamankan 529 botol miras saat razia pekat dilakukan di wilayah Kecamatan Beber, Sumber, Palimanan, Weru, dan Jamblang pada Sabtu (7/6) malam.
Ia menyebutkan dalam kegiatan itu, tujuh lokasi penjualan ilegal berhasil diidentifikasi dan para pelakunya diberikan sanksi sesuai prosedur yang berlaku.
“Para penjual kami proses dengan tindak pidana ringan (tipiring), sekaligus kami berikan penyuluhan tentang bahaya miras dan sanksi hukumnya,” tuturnya.
Ia menuturkan pada momen yang sama, patroli gabungan skala besar juga dilaksanakan yang melibatkan Satresnarkoba Polresta Cirebon, jajaran polsek, unsur TNI, dan Satpol PP.
“Hasilnya, 812 botol miras dan 69 unit knalpot bising berhasil diamankan,” ujarnya.
Ia menambahkan, pihaknya terus mendorong partisipasi aktif masyarakat untuk ikut melaporkan terkait peredaran miras maupun tindak kriminal lainnya.
“Setiap laporan yang masuk akan langsung ditindaklanjuti. Kami berkomitmen menjaga keamanan wilayah secara bersama-sama,” ucap dia.